Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan, Drs. Kholil Jufri Harahap, MM melakukan penanaman perdana program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di desa Teluk Panji IV Kecamatan Kampung Rakyat, Rabu (05/2). Hadir pada acara tersebut Unsur Muspida, Pimpinan perusahaan PT. ABM, anggota DPRD, pimpinan OPD dan undangan lainnya.
Wabup Drs. Kholil Jufri Harahap dalam sambutannya berharap agar PT ABM selaku offtaker atau mitra kerja KUD Subur Makmur dalam peremajaan sawit rakyat agar benar-benar mengerjakan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan ketentuan. “Kalau peremajaan sawit rakyat ini berhasil, tentunya PT. ABM juga akan beruntung”, kata Drs. Kholil Jufri Harahap.
Wabup juga meminta kepada Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan bersama perusahaan untuk membantu peremajaan sawit rakyat tersebut. “Jangan setelah dilakukan peremajaan sawit tidak ditengok, Kadis Perkebunan dan Peternakan harus turun minimal sebulan sekali untuk melihat kemajuan pragram peremajaan sawit di desa Teluk Panji IV ini”, tegas Wabup.
Sementara itu GM PT. Abdi Budi Mulia (PT. ABM) Ismed Siregar menjelaskan bahwa PT. ABM ditunjuk sebagai offtaker KUD Subur Makmur dalam program peremajaan sawit rakyat. “Hari ini kita mulai program peremajaan sawit rakyat, mudah-mudahan dalam waktu 3,5 tahun tanaman sawit ini dapat menghasilkan”, kata Ismed Siregar.
Program Peremajaan Sawit Rakyat merupakan program pemerintah untuk menjaga kesinambungan kelapa sawit sebagai komoditas unggulan di Indonesia. Program peremajaan sawit rakyat dengan sumber dana dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDKS) ini melakukan peremajaan sawit di kabupaten Labuhanbatu Selatan berlokasi di desa Teluk Panji IV seluas 744 hektar dengan jumlah kk sebanyak 274. Sedangkan potensi luas lahan yang tergabung dalam KUD Subur Makmur adalah 820 hektar.
(DINAS KOMINFO KAB. LABUHANBATU SELATAN)
Bupati Labuhanbatu Selatan H. Wildan Aswan Tanjung, SH, MM menandatangani naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) dana pengamanan penyelenggaraan Pemilukada serentak tahun 2020, Senin (3/2) di pendopo rumah dinas Bupati Labuhanbatu Selatan. Hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Ediy Parapat, Wabup Drs. Kholil Jufri Harahap, MM, Kajari Ketut Winawa, SH, MH, Wakapolres Labuhanbatu Kompol. M. Taufiq, SE, MH, Kasdim 0209/LB Mayor. Arh. Muji Santoso, Sekda Zulkifli, SIP, MM, Ketua KPUD Efendi Pasaribu, SE, MAP, Ketua Bawaslu Labuhanbatu Selatan Ahmad Hajiddin Harahap, SH, pimpinan OPD dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya Bupati Labuhanbatu Selatan H. Wildan Aswan Tanjung, SH, MM mengatakan penandatanganan NPHD merupakan bentuk komitmen Pemkab Labuhanbatu Selatan dalam mendukung pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan Tahun 2020.
"Penandatanganan NPHD ini juga merupakan bentuk sinergitas antara Pemkab Labuhanbatu Selatan dengan TNI/Polri", kata H. Wildan Aswan Tanjung, SH, MM.
"Kami berharap, hibah dana pengamanan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya demi kesuksesan penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan Tahun 2020", lanjut H. Wildan Aswan Tanjung, SH, MM.
Sementara itu Kapolres Labuhanbatu yang diwakili Wakapolres Kompol. M. Taufiq, SE, MH menegaskan bahwa TNI Polri siap mengamankan pilkada serentak, khususnya pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan Tahun 2020.
Kompol. M. Taufiq, SE, MH juga meminta dukungan dan peran aktif seluruh stakeholder yang ada di Labuhanbatu Selatan agar pilkada serentak dapat berjalan aman, tertib dan sejuk.
Hal senada juga disampaikan Kasdim 0209/LB Mayor. Arh. Muji Santoso yang juga minta dukungan seluruh elemen masyarakat Labuhanbatu Selatan agar pilkada dapat berjalan lancar. "Perlu adanya sinergitas agar pilkada Labuhanbatu Selatan dapat berjalan dengan lancar", ujar Kasdim.
Adapun dana hibah pengamanan Pilkada Labuhanbatu Selatan tahun 2020 sebesar Rp. 4,2 milyar dengan rincian untuk Polres Labuhanbatu sebesar Rp. 2,6 milyar dan Kodim 0209/LB sebesar Rp. 1,6 milyar.
(DINAS KOMINFO KAB. LABUHANBATU SELATAN)
Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung SH, MM dalam kata sambutan Menteri Agama Republik Indonesia Sekretaris Jenderal , M Nur Kholis Setiawan membacakan, bahwa Presiden Joko Widodo melalui keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 telah menetapkan tanggal 22 Oktober merujuk pada tercetusnya "Resolusi Jihad" yang berisi fatwa kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Resolusi jihad ini kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 Nopember 1945 yang di peringati sebagai Hari Pahlawan.
H Wildan Aswan Tanjung SH, MM menyampaikan, jika sejak Hari Santri di tetapkan pada tahun 2015, pemerintah selalu menyelenggarakan peringatan setiap tahunnya dengan tema yang berbeda. Secara beraturan pada tahun 2016 mengusung tema "Dari Pesantren Untuk Indonesia", tahun 2017 "Wajah Pesantren Wajah Indonesia, dan tahun 2018 "Bersama Santri Damailah Negeri".
H Wildan Aswan Tanjung, SH, MM melanjutkan, meneruskan tema tahun 2018, peringatan Hari Santri 2019 mengusung tema "Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia". Isu perdamaian di angkat berdasar fakta bahwa sejatinya pesantren adalah laboratorium perdamaian. Sebagai laboratorium perdamaian, pesantren merupakan tempat menyemai ajaran Rahmatanlilalamin, islam ramah dan moderat dalam beragama. Sikap moderat dalam beragama sangat penting bagi masyarakat yang plural dan multikultural.
"Dengan cara seperti inilah keragaman dapat di sikapi dengan bijak serta toleransi dan keadilan dapat terwujud. Semangat ajaran inilah untuk mendapat menginspirasi santri berkontribusi merawat perdamaian dunia," kata H Wildan Aswan Tanjung, MM.
Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan tersebut menambahkan, jika ada 9 alasan dan dasar mengapa pesantren layak di sebut sebagai laboratorium perdamaian, pertama adalah kesadaran harmoni beragama dan berbangsa, kedua adalah metode mengaji dan mengkaji, ketiga adalah para santri biasa di ajarkan untuk khidmah (pengabdian), keempat adalah pendidikan kemandirian, kerjasama dan saling membantu di kalangan santri.
Kemudian yang kelima adalah gerakan komunitas seperti kesenian dan sastra tumbuh subur di pesantren, keenam adalah lahirnya beragam kelompok diskusi dalam skala kecil maupun besar, ketujuh adalah merawat khazanah kearifan lokal, kedelapan adalah prinsip maslahat, dan yang kesembilan adalah penanaman spritual.
Di akhir kata sambutannya, H Wildan Aswan Tanjung, SH, MM mengatakan jika hal tersebut harus di syukuri karena dalam peringatan Hari Santri Tahun 2019 tersebut terasa sangat istimewa dengan hadirnya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang pesantren.
"Dengan Undang-Undang tentang pesantren ini memastikan bahwa pesantren tidak hanya mengembangkan fungsi pendidikan, tetapi juga mengembangkan fungsi dakwah dan fungsi pengabdian masyarakat. Dengan Undang-Undang ini negara hadir untuk memberikan rekognisi, afirmasi dan fasilitasi kepada pesantren dengan tetap menjaga keikhlasan dan kemandiriannya," Terang H Wildan Aswan Tanjung SH, MM.
Usai upacara HSN 2019, kegiatan selanjutnya Bupati Kab. Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung SH, MM memberikan penyerahan hadiah bagi para santri pemenang perlombaan, yang di ketahui jika perlombaan tersebut telah di laksanakan di beberapa hari yang lalu. Kemudian di lanjutkan dengan pawai ribuan pawai santri se Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Pada kegiatan tersebut turut di hadiri Sekdakab Labuhanbatu Selatan, Zulkifli SIP, MM, Forkopimda Kab. Labuhanbatu Selatan, beberapa anggota DPRD Kab. Labuhanbatu Selatan, staff Bupati, Asisten Bupati, perwakilan Polres Labuhanbatu, Danramil 11 Kotapinang, Kepala Kejari Kab. Labuhanbatu Selatan, seluruh pimpinan OPD Kab. Labuhanbatu Selatan, Kakan Kemenag Kab. Labuhanbatu Selatan, Ketua MUI Kab. Labuhanbatu Selatan, Ketua NU Kab. Labuhanbatu Selatan, Ketua Muslimat NU Kab. Labuhanbatu Selatan, 18 pimpinan pesantren se Kab. Labuhanbatu Selatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ormas/OKP dan ribuan para santri se Kab. Labuhanbatu Selatan.
(DINAS KOMINFO KAB. LABUHANBATU SELATAN)
Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung, SH, MM juga turut mendampingi Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), Hj Nurhasanah Harahap, SE untuk menyerahkan 500 ekor kambing kepada seluruh masyarakat se Kecamatan Kampung Rakyat yang merupakan penyaluran bantuan sosial Corporate Social Resposibility (CSR) oleh pihak PT. Abdi Budi Mulia (ABM) Kebun Teluk Panji Kecamatan Kampung Rakyat.
Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung, SH, MM dalam kata sambutannya menyampaikan jika Sumber Daya Manusia (SDM) harus di tanamkan agar sadar apa yang telah di upayakan dan yang telah di amanahkan terbina dari segala sisi yang ada.
H Wildan Aswan Tanjung menambahkan, jika bantuan penyerahan 500 ekor kambing tersebut merupakan untuk kemaslahatan masyarakat dan bukan hanya sesaat.
"Saya berharap, bahwa dengan bantuan 500 ekor kambing ini agar dapat berkembang sampai 6 atau 8 bulan ke depannya dan bisa menolong kelompok tani yang lain," harap Bupati H. Wildan Aswan Tanjung, SH, MM.
H Wildan Aswan Tanjung SH, MM juga mengharapkan kepada Dinas Perkebunan dan Perternakan Kab. Labuhanbatu Selatan agar terus memberikan dukungan dan bimbingan kepada para peserta penerima ternak kambing.
"Dengan memberikan 500 ekor kambing ini, semoga para penerima bantuan tersebut benar - benar bermanfaat serta dapat mendongkrak perekonomian masyarakat," jelas Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung.
Selanjutnya, Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), Hj Nurhasanah Harahap, SE dalam kata sambutannya mengatakan jika program bantuan tersebut akan terus berkelanjutan guna untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.
Diketahui, jika agenda kenjungan kerja Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan tersebut di gelar di 2 tempat berbeda, yakni di Desa Teluk Panji IV dan di Desa Tanjung Medan tepatnya di kediaman Kepala Desa Tanjung Mulia.
Pada kegiatan tersebut turut di hadiri Sekdakab Labuhanbatu Selatan, Zulkifli, SIP, MM, Forkopimda Kab. Labuhanbatu Selatan, Staff Bupati Kab. Labuhanbatu Selatan, Asisten Kab. Labuhanbatu Selatan, seluruh pimpinan OPD Kab. Labuhanbatu Selatan, perwakilan Polres Labuhanbatu Polsek Kampung Rakyat, Danramil Kampung Rakyat, perwakilan Direktur PT. ABM Kebun Teluk Panji, para Manager PT. ABM Kebun Teluk Panji, Camat Kecamatan Kampung Rakyat, seluruh Kepala Desa Kecamatan Kampung Rakyat, seluruh Ketua KTNA Kab. Labuhanbatu Selatan, ratusan peserta penerima bantuan ternak kambing, tokoh masyarakat, tokoh agama dan ormas/OKP.
(DINAS KOMINFO KAB. LABUHANBATU SELATAN)
Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, H Wildan Aswan Tanjung dalam kata sambutannya mengatakan jika mutasi merupakan penjabaran dari penerapan Undang - undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayanan publik serta perekat dan pemersatu bangsa.
"Proses pelantikan dan mutasi bagi aparatur birokrasi pemerintahan merupakan hal yang lumrah, seiring tuntutan dan dinamika organisasi agar berkerja optimal dan dalam rangka peningkatan kapasitas karir pegawai," kata H Wildan Aswan Tanjung SH, MM.
H Wildan Aswan Tanjung menambahkan, bahwa di era yang penuh daya saing dan semakin kompleksnya kebutuhan dan tuntutan pelayanan pada masyarakat merupakan tantangan dan sekaligus peluang yang harus di hadapi oleh aparatur pemerintahan.
Dikatakan H Wildan Aswan Tanjung, untuk terus meningkatkan motivasi dan kinerja Aparatur Sipil Negara kiranya seseorang yang akan menduduki jabatan struktural perlu menandatangani kontrak kinerja yang berisikan komitmen dan rencana aksi yang akan di jalankan oleh pejabat yang bersangkutan.
H Wildan Aswan Tanjung juga melanjutkan, bahwa evaluasi dan penilaian kinerja akan terus di lakukan sebagai salah satu upaya dalam rangka pembinaan sistem karir bagi ASN, dengan harapan agar setiap unit kerja mampu melaksanakan tugasnya secara berdayaguna, berhasil guna dan berkesinambungan dengan dukungan oleh aparatur pemerintahan yang profesional.
"Oleh karenanya, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, ASN harus terus berbenah diri menuju aparatur yang profesional dan tanggap serta mampu menjadi pelayan dan fasilitator yang baik, terutama untuk melindungi, mencerdaskan dan mensejahterakan masyarakat," ujar H Wildan Aswan Tanjung, SH, MM.
Di ketahui, sebanyak 10 pejabat pimpinan tinggi Pratama di Lingkungan Pemkab Labusel yang diambil sumpah jabatan serta dilantik, yakni Ahmad Syukri Siregar menjabat Kepala Dinas Perhubungan Kab. Labuhanbatu Selatan, Gembira Rahamat Juni Siregar menjabat sebagai Inspektur Kab. Labuhanbatu Selatan, Gusran Effendi menjabat sebagai Kasatpol PP Kab. Labuhanbatu Selatan, Ismail Sawito Harahap menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kab. Labuhanbatu Selatan.
Kemudian, Zulkifli Siregar menjabat sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Labuhanbatu Selatan, Ilham menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kab. Labuhanbatu Selatan, Azaman menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kab. Labuhanbatu Selatan, Sutan Notaris Oloan Hrp menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kab. Labuhanbatu Selatan, M Pahlevi Nasution menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Kab. Labuhanbatu Selatan dan Sarbaini Harahap menjabat sebagai Pelaksana Setdakab. Labuhanbatu Selatan.
Acara pengambilan sumpah jabatan serta pelantikan pejabat pimpinan tinggi Pratama di lingkungan Pemerintahan Kab. Labuhanbatu Selatan tersebut di hadiri Wakil Bupati Kab. Labuhanbatu Selatan, Drs Kholil Jufri Harahap, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Labuhanbatu Selatan, perwakilan Polres Labuhanbatu Polsek Kotapinang, Danramil 11/Kotapinang, Ketua DPRD Kab. Labuhanbatu Selatan, Forkopimda Kab. Labuhanbatu Selatan, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Labuhanbatu Selatan, Ketua Dharma Wanita Kab. Labuhanbatu Selatan, Kepala Kemenag Kab. Labuhanbatu Selatan, Staff ahli Bupati, Asisten Setdakab Labuhanbatu Selatan, dan para pimpinan OPD Kab. Labuhanbatu Selatan.
(DINAS KOMINFO KAB. LABUHANBATU SELATAN)